
Aplikasi Hukum Newton bagi Kehidupan
Aplikasi Hukum Newton bagi Kehidupan – Pada topik sebelumnya, kalian telah belajar tentang hukum I, II, dan II Newton. Pada topik ini kalian akan belajar tentang aplikasi hukum I, II, dan III Newton dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana aplikasi hukum-hukum Newton tersebut dalam kehidupan? Cermatilah pembahasan di bawah ini.
Aplikasi Hukum I Newton
Berikut ini adalah penerapan hukum I Newton dalam kehidupan.
a. Penggunaan Sabuk Pengaman pada Pengemudi Mobil
Sabuk pengaman sangat penting bagi keselamatan pengemudi mobil. Apabila mobil bergerak dengan kecepatan tinggi, maka pengemudi juga sedang bergerak dengan kecepatan yang sama. Saat mobil direm secara mendadak, pengemudi akan terus bergerak dengan kecepatan yang sama selama tidak ada gaya dari luar. Di sinilah sabuk pengaman berfungsi sebagai gaya penahan yang akan menahan pengemudi tetap di tempatnya.
b. Pentingnya Sabuk Pengaman bagi Penumpang Pesawat
Saat pesawat akan tinggal landas, gaya dorong pesawat akan menyebabkan percepatan yang sangat tinggi. Sabuk pengaman ini akan melindungi penumpang dari sifat kelembaman, sehingga terhindar dari benturan atau bahkan terlempar dari tempat duduknya.
c. Unjuk Kebolehan Pelayan Rumah Makan
Mungkin kalian pernah mengamati unjuk kebolehan pelayan rumah makan yang menarik taplak meja tetapi tanpa menjatuhkan benda-benda di atasnya. Pada peristiwa ini, pelayan memanfaatkan sifat kelembaman benda. Jika taplak meja ditarik secara cepat, maka benda-benda yang berada di atasnya akan tetap tertinggal/ tidak terjatuh.
c. Penumpang Bis
Berhati-hatilah ketika kalian akan turun dari angkutan umum atau bis. Ketika bis belum benar-benar berhenti, kalian dapat terpelanting.
d. Saat dibonceng Motor
Ketika kalian dibonceng sepeda motor, pastikan bahwa kalian telah berpegangan erat karena sifat kelembaman akan menyebabkan badan kalian terpelanting ke belakang ketika sepeda motor mendadak dijalankan. Hal ini sangat membahayakan keselamatan.
Sekali Dilepaskan Satelit akan Terus Mengorbit
Saat dilepas, sebuah satelit akan diberi kecepatan awal tertentu untuk tetap mengorbit. Oleh karena di luar angkasa tidak terjadi gaya gesek, satelit akan terus bergerak dengan kecepatan yang sama dengan saat dilepas/ diluncurkan.
2. Aplikasi Hukum II Newton
Berikut ini adalah beberapa contoh aplikasi pada hukum II Newton yang sering terjadi di sekitar.
a. Saat Sepeda Melewati Jalan Menurun
Ketika jalanan menurun, kalian bisa menganggap permukaan jalan sebagai bidang miring. Gaya berat sepeda akan terurai dengan arah sejajar dan tegak lurus bidang miring. Komponen gaya yang sejajar bidang miring ini menyebabkan adanya percepatan. Semakin curam kemiringan jalan, semakin besar pula komponen gaya yang sejajar bidang miring. Akibatnya, percepatan sepeda pun akan semakin besar.

Sebaliknya, ketika sepeda lewat jalanan mendaki, komponen gaya yang sejejar ini akan menimbulkan perlambatan yang melawan arah kecepatan sepeda, sehingga sepeda semakin lama semakin lambat. Jika tidak ada gaya yang mendorongnya ke atas, tidak menutup kemungkinan sepeda akan merosot lagi ke bawah.
b. Saat Mendorong Mobil
Pernahkan kalian mendorong mobil secara bersama-sama? Jika mobil didorong bersama-sama, maka resultan gaya yang dihasilkan akan semakin besar. Hal ini akan menyebabkan percepatan semakin besar pula, sehingga mobil lebih mudah bergerak.
c. Pesawat Terbang saat Lepas Landas
Sebelum tinggal landas, sebuah pesawat harus bergerak dengan kecepatan tertentu agar gaya angkat pesawat lebih besar daripada gaya beratnya. Untuk mencapai kecepatan tersebut, pesawat membutuhkan percepatan. Percepatan ini ditimbulkan oleh gaya dorong pesawat. Semakin besar ukuran pesawat, semakin besar pula gaya dorong yang diperlukan. Untuk percepatan yang sama, diperlukan landasan pacu yang lebih panjang.
Aplikasi Hukum III Newton
Beberapa aplikasi hukum III Newton dapat kalian cermati pada contoh di bawah ini.
a. Sampan yang Didayung
Cobalah perhatikan saat sampan digerakkan dengan dayung. Ketika dayung didorong ke belakang, maka dayung akan menggerakkan air ke belakang. Hal ini akan menyebabkan perahu bergerak ke depan.

Kalian mungkin pernah bermain skateboard atau mengamati pemain skateboard bukan? Perhatikanlah ketika pemain skateboard menggerakkan skateboardnya. Dia akan menjejakan kakinya ke belakang. Jejakan kaki ini akan menyebabkan timbulnya gaya ke depan pada skateboard, sehingga skateboard dapat melaju.
c. Pemain Sepatu Roda
Gaya aksi-reaksi paling mudah diamati pada pemain sepatu roda yang mendorongkan tangannya pada dinding. Ketika dia mendorong dinding dan kemudian menghentaknnya, maka sepatu roda akan terpental. Hal ini menunjukkan bahwa dorongan dinding oleh pemain sepatu roda, menyebabkan dia bergerak ke belakang.