Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik dalam Teks Cerita Pendek

Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik dalam Teks Cerita Pendek – Arti kata interpretasi menurut KBBI adalah pemberian kesan, pendapat, atau pandangan teoretis terhadap sesuatu. Tafsiran atau Interpretasi karya sastra tidak sekadar menafsirkan permukaan karya sastra saja tapi sampai pada kedalaman makna karya sastra tersebut.

Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik dalam Teks Cerita Pendek
Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik dalam Teks Cerita Pendek

Untuk itu apabila akan menafsirkan karya sastra harus memiliki wawasan bahasa, sastra, dan budaya yang luas dan mendalam. Pencapaian interpretasi yang optimal bergantung pada kecermatan dan ketajaman penafsir. Bahasa merupakan media tanpa batas.

Setiap pembaca akan memiliki interpretasi yang berbeda terhadap karya sastra. Sebagian besar teks sastra bersifat simbolik. Teks cerpen merupakan salah satu teks sastra. Teks cerpen yang bersifat simbolik tidak menyajikan makna melainkan menyajikan fenomena. Untuk itu pembaca diharapkan mampu masuk ke dalam fenomena dalam cerpen yang dibaca. Untuk dapat menyelami fenomena, teks cerpen harus dibaca dengan hati-hati dan terus menerus.

Perhatikan

Interpretasi teks cerpen dapat melalui penelaahan unsur intrinsik atau ekstrinsiknya. Kedua unsur itu adalah sebagai berikut.

1. tema
Tema teks cerpen adalah hal yang dibahas dalam cerpen tersebut. Hal ini dapat diketahui dari apa yang jadi konflik antartokoh, apa yang menjadi perasaan, pikiran, keinginan para tokoh.

2. amanat
Amanat adalah pesan berharga yang ada dalam teks cerpen. Amanat selalu berkaitan dengan tema.

3. alur
Alur adalah jalan cerita yang dipakai penulis dalam menceritakan kisahnya.

4. penokohan
Penokohan adalah cara penulis menggambarkan karakter tokoh-tokohnya.

5. latar
Latar meliputi tempat, waktu, dan suasana peristiwa yang terjadi atau yang diceritakan.

6. latar belakang sosial budaya
Latar belakang sosial budaya termasuk unsur ekstrinsik yang mempengaruhi disaat lahirnya teks cerpen tersebut. Bisa saja, pada kurun waktu tertentu banyak cerpen yang bertema tentang penderitaan rakyat akibat kenaikan BBM karena pada saat itu keadaan sosial budaya masyarakat pada kenyataannya sedang dirundung malang akibat kenaikan BBM.

Tahapan yang dapat dilakukan untuk interpretasi isi teks adalah sebagai berikut.

1. Membuat pertanyaan-pertanyaan atas teks tersebut.
Misalnya:
a. Mengapa judul yang diambil penulis itu?
b. Kenapa tokoh A demikian?
c. Kenapa latarnya demikian?
Dan lain sebagainya.

2. Memproduksi pesan yang didapatkan.
Jawaban-jawaban atas pertanyaan tadi akan bisa disusun untuk mendapatkan pesan yang utuh dari teks cerpen yang sedang kita interpretasikan.

Poin Penting

• Interpretasi berarti menafsirkan.
• Melalui telaah unsur intrinsik dan ekstrinsik kita bisa melakukan interpretasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *