Membandingkan Teks Tanggapan Deskriptif dengan Teks Hasil Observasi

Membandingkan Teks Tanggapan Deskriptif dengan Teks Hasil Observasi – Tujuan Pembelajaran: Siswa mampu membandingkan teks tanggapan deskriptif dengan teks hasil observasi baik secara struktur, bahasa, atau makna.

Membandingkan Teks Tanggapan Deskriptif dengan Teks Hasil Observasi
Membandingkan Teks Tanggapan Deskriptif dengan Teks Hasil Observasi

Pada materi-materi sebelumnya, kita telah belajar mengenal dua jenis teks, yaitu teks hasil observasi dan teks tanggapan deskriptif. Lalu, tahukah kalian persamaan dan perbedaan di antara kedua jenis teks tersebut?

Perbandingan Struktur

Perhatikanlah perbandingan struktur kedua teks di bawah ini!


Terlihat jelas dari perbandingan struktur di atas bahwa persamaan yang mencolok di antara keduanya adalah pola pengembangan paragraf yang didasarkan atas bentuk deskripsi. Setiap paragraf memiliki bentuk struktur deskripsi bagian yang menggambarkan, memerinci, atau menjabarkan suatu keadaan objek. Akan tetapi, teks laporan hasil observasi memiliki struktur deskripsi manfaat yang tidak terdapat pada teks tanggapan deskriptif. Perbedaan ini menjelaskan kepada kita bahwa teks laporan hasil observasi lebih bersifat subjektif dan terikat pada ruang dan waktu.

Mengapa demikian? Deskripsi manfaat yang dipaparkan dalam teks laporan hasil observasi akan selalu berkaitan dengan fungsi objek itu pada satu tempat dan satu waktu. Itulah sebabnya, topik yang diangkat dalam teks laporan hasil observasi adalah objek yang berada di sekitar kita dan dianggap memiliki manfaat bagi diri kita atau manusia yang ada di sekitar objek tersebut berada.

Perhatikan contoh pola pengembangan topik hasil observasi berikut!

• Biota laut→ definisi biota laut→ ciri/bagian/anggota biota laut→ manfaat biota laut

• Taman nasional→ definisi taman nasional→ bagian dalam taman nasional→ manfaat kehadiran taman nasional
Sementara itu, teks tanggapan deskriptif bertujuan untuk menyampaikan gambaran terhadap suatu hal secara lebih luas dan tidak terikat tempat ataupun waktu.
Perhatikanlah contoh pola pengembangan topik teks tanggapan deskriptif berikut!

• Harimau→ identifikasi harimau (filum, kelas, ordo, familia, genus,)→ klasifikasi harimau dan batasannya, misalnya beda dengan singa atau kucing→ jenis harimau/spesies, misalnya harimau jawa atau harimau sumatra.
Dengan menggunakan pola pengembangan semacam di atas, pembaca atau pendengar dapat membayangkan dengan lebih jelas objek tersebut.

Perbandingan Bahasa

Perhatikan pula perbedaan ciri kebahasaan kedua teks berikut.

Berdasarkan tabel di atas, kita dapat perhatikan bahwa ada banyak kesamaan ciri kebahasaan di antara kedua jenis teks. Dalam teks laporan hasil observasi, kalimat definisi wajib dimunculkan dalam struktur awal teks (definisi umum), sedangkan di dalam teks tanggapan deskriptif, walaupun adakalanya kita bisa juga menemukan kalimat definisi, kalimat definisi tidak perlu atau tidak selalu muncul dalam bagian awal teks. Sebagai contoh, perhatikanlah penggalan awal kedua teks berikut yang dikembangkan dengan topik yang sama!

Dalam teks tanggapan deskriptif, struktur awal identifikasi dapat dibentuk tidak hanya oleh kalimat definisi (perhatikan opsi 1), tetapi juga oleh ciri identifikasi objek (perhatikan opsi 2). Perbedaan ini kembali menunjukkan kepada kita tujuan utama dibentuknya teks tanggapan deskriptif, yaitu sebagai teks yang memberikan penggambaran dan perincian suatu objek.

Poin Penting

• Teks tanggapan deskriptif adalah teks yang bertujuan untuk memberikan gambaran/penjabaran atas objek sehingga informasi dapat diberikan dengan jelas dan terperinci.

• Teks laporan hasil observasi adalah teks yang menggambarkan/menjabarkan suatu objek yang berada di sekitar dan memiliki manfaat/kegunaan.

Mengidentifikasi Teks Tanggapan Deskriptif

Tujuan Pembelajaran: Siswa mampu mengidentifikasi kekurangan teks tanggapan deskriptif baik melalui lisan maupun tulisan

Sebelum membahas materi pada topik ini, bacalah beberapa teks berikut ini.
Teks 1

Karena sudah terlanjur tertangkap, Imam menyerah begitu saja kepada polisi. Ia tidak bisa membantah apalagi melarikan diri. Imam yang seharusnya ada di rumah sakit malah terdiam di kantor polisi. Walaupun sudah dijelaskan berkali-kali polisi tidak percaya terhadap kesaksian Imam. Apalagi di tasnya ada berlian yang entah siapa yang memasukkannya. Imam bingung. Dengan tangan terikat, pikirannya terus melayang pada ibunya yang berada di rumah sakit.

Teks 2

Daun kelor yang berbentuk bulat dan kecil-kecil ini ternyata memiliki banyak manfaat. Daun kelor mengandung vitamin C dan antioksidan yang tinggi. Dengan demikian, daun ini sangat baik untuk kesehatan kulit. Daun kelor dapat dijadikan sebagai insulin alami untuk mengatasi diabetes. Selain itu, daun kelor dapat memperlambat bahkan mengilangkan kanker.

Teks 3

Kupu-kupu merupakan serangga bersayap sisik yang aktif pada siang hari. Kupu-kupu ini memiliki banyak spesies dan tercatat ada 600 spesies kupu-kupu di Pulau Jawa dan Pulau Bali. Kupu-kupu juga menjadi salah satu jenis serangga yang tidak berbahaya bagi manusia.

Kupu-kupu memiliki tubuh dan sayap dengan warna yang indah. Sepasang sayap yang dimiliki kupu-kupu sangat lentur dan berfungsi untuk memudahkan kupu-kupu saat terbang. Kupu-kupu memiliki mulut yang berbentuk seperti terompet. Dengan demikian, kupu-kupu dapat dengan mudah menghisap madu dan membantu penyerbukan tanaman. Selain itu, kupu-kupu memiliki telapak kaki yang halus sehingga bunga yang dihinggapinya tidak rusak.

Dari ketiga teks tersebut, manakah teks tanggapan deskriptif?

Dengan memperhatikan setiap isi teks tersebut, kalian tentu dapat menentukan teks tanggapan deskriptif. Teks yang memiliki struktur deskripsi umum/identifikasi dan deskripsi bagian tersebut ditunjukkan oleh teks ketiga. Teks tersebut mendeskripsikan tentang kupu-kupu secara detail sehingga pembaca seolah-olah melihat kupu-kupu secara langsung.

Jika kalian dapat menentukan teks tanggapan deskriptif dari jenis teks lainnya, kalian dapat menentukan pula teks tanggapan deskriptif yang benar atau tidak. Misalnya, menentukan dan melengkapi kekurangan yang ada dalam teks tersebut. Kekurangan tersebut dapat berupa ketidakpaduan antara bagian struktur teks atau ketepatan bahasa yang digunakan dalam teks.

Identifikasi Kekurangan Teks

Kakaktua merupakan jenis burung hias bersuara nyaring. Kakaktua dikenal sebagai burung yang cerdas karena mampu meniru suara manusia. Kakaktua juga menjadi hewan peliharaan yang setia dan berusaha melindungi pemiliknya saat mendapatkan ancaman.

Apakah kalian dapat menentukan kekurangan dari teks tersebut?

Mari perhatikan dengan cermat deskripsi yang dipaparkan dalam teks. Teks tersebut mendeskripsikan tentang kakaktua. Deskripsi tersebut hanya dipaparkan secara umum dan hanya mengidentifikasi objek yang dideskripsikan. Dengan demikian, agar teks tersebut menjadi teks tanggapan deskriptif yang lengkap, perlu ditambah bagian struktur deskripsi bagian untuk memberikan gambaran yang lebih detail tentang kakaktua. Gambaran detail tersebut berupa ciri-ciri kakatua secara fisik sehingga pembaca dapat memvisualisasikannya secara jelas. Misalnya, memaparkan tentang warna kakaktua, bentuk kaki dan sayapnya, serta ciri fisik lainnya.

Poin Penting

Cara mengidentifikasi teks tanggapan deskriptif adalah:

1. Membaca teks secara keseluruhan
2. Memahami isi teks
3. Memahami ciri khas baik struktur dan kaidah kebahasaan dari teks tanggapan deskriptif
Adapun kekurangan dalam teks tanggapan deskriptif dapat dilengkapi dengan memadukan setiap bagian struktur teks dan memperbaiki kaidah kebahasaan teks tanggapan deskriptif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *